Suatu hari, jika pacarmu yang kamu anggap sebagai yang sempurna, sebagai yang terindah direbut orang lain, siapakah yang kamu salahkan?
A. Orang lain (yang merebut pacarmu)
B. Pacarmu sendiri
Pertanyaan diatas menghasilkan jawaban 78% orang lain, sisanya pacar sendiri. Aku yakin akan lebih banyak jawaban A dari pada B, karena itulah kecenderungan seseorang jika mencintai sesuatu.
Aku tidak, aku pribadi akan menyalahkan pacarku sendiri, tau kenapa? Karena, seandainya pacarku adalah perempuan sebaik yang aku fikir, kenapa dia mau terima ajakan orang lain itu untuk meninggalkan aku?
Tapi, pernahkah kamu berfikir untuk menambahkan jawaban C, yaitu diri sendiri? Ya bukan menyalahkan diri sampai galau-galauan di Twitter gitu, tapi introspeksi diri. Apa yang kurang dari dirimu sampai dia meninggalkanmu.
Jika kamu merasa kamu sudah berikan yang terbaik (bukan berarti harus kePD-an), lihatlah yang dicintai mantanmu itu, apakah lebih baik? Jika tidak, itu adalah penghinaan untuk dirimu, dan itu memang tepat jawaban B, emang dasar perempuannya aja yang parah.
Setia pada pacarmu itu bagus, tapi bukan berarti setia sambil menutup mata, jika salah ya salah. Masa muda kita ini singkat, jangan sia-siakan demi seorang perempuan yang gak jelas..
Kata kak Farida Nikmah..
"Cintailah kekasihmu sepenuh hati, bukan dengan sepenuh jiwa. Karena terjadi sesuatu nanti kamu akan sakit hati, bukan sakit jiwa.."
Udah dulu post "Cuma Nanya" kali ini, pamit mau tidur (diketik jam 2 pagi nih). Selamat tidur dan bye readers.
apa yang disampaikan itu memamng benar banget sobat. .segala sesuatu itu terletak pada diri sendiri !!!
BalasHapussaya sangat tertarik dan setuju dengan kata " Masa muda kita ini singkat, jangan sia-siakan demi seorang perempuan yang gak jelas"
BalasHapusyups bener jangan sia-sia masa muda yang singkat dengan perempuan tidak jelas dan perlu diketahui bahwa dunia itu tidak selebar daun kelor!!!
BalasHapus